Oleh H. Muhammad Khaidir, S.Pd. (Ketua Kwarda HW Jaksel)

Puji syukur kehadirat Allah yang maha kuasa karena atas karunianya kita semua dapat menikmati nikmatnya, shalawat serta salam kita sanjungkan kepada baginda kita nabi besar Muhammad Sawm semoga kita mendapatkan safaana di aumil qiyamah nani aamiin ya robbal ‘alamiin.

Allah berfirman

“Wahai orang-orang yang beriman, masuklah kalian ke dalam Islam secara kâffah, dan

janganlah kalian mengikuti langkah-langkah setan, sesungguhnya setan adalah musuh

yang nyata bagi kalian.” (QS al-Baqarah: 208).

Ayat diatas menjelaskan kepada kita agar kita berIslam secara menyeluruh, Gas pool jangan tanggung tanggung, artinya kalau mau ingin tahu lebih dalam tentang Islam jangan setengah setengah. Diayat akhirnya ada larangan jangan mengikuti langkah Syaitan, karena Allah SWT murka dan membencinya. Itulah musuh utama kita, Syaitan. Imam Alghazali dalam kitab Ihya nya mengatakan. “ Syaitan masuk ke dalam tubuh manusia melalui ubun-ubun kepala dan sela sela jari kaki manusia, oleh karenanya kita disunnahkan memakai peci dan membersihkan jari kaki saat wudhu.

Yang kedua, yaitu orang orang kafir.

“Mereka hendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan)

mereka, dan Allah tetap menyempurnakan cahaya-Nya meskipun orang-orang kafir

benci.” (QS. Ash-Shaff: 8) .

Mereka selalu mempunyai rencana yang matang untuk menghancurkan ummat Islam, mulai dari pemerintahannya Rasulullah sampai terakhir kekuasaan khalifah usmani diTurki mereka hancurkan. Bahkan sampai saat ini mereka terus bersiasat bagaimana  caranya  ummat Islam jauh dari ajaran agamanya.

Yang ke tiga yaitu orang munafik

Sama dengan orang kafir, mereka sebelas dua belas, bahkan mereka lebih berbahaya dari orang kafir, mereka abu abu,

“Sungguh yang paling aku khawatirkan atas kalian semua sepeninggalku adalah orang munafik yang pintar berbicara.” (HR At-Tabrani)

perilaku munafik dijelaskan secara bahasa sebagai ketidaksamaan antara lahir dan batin. Ketidaksamaan tersebut dalam hal keyakinan, yakni hatinya kafir tetapi mulutnya beriman.

“Tanda-tanda orang munafik ada tiga, jika berbicara berdusta, jika berjanji mengingkari, dan jika diberi amanah mengkhianati.” (HR Bukhari dan Muslim).

Mari kita tingkatkan kualitas taqwa kita kepada Allah SWT, bentuk dan jaga persatuan kita, semoga Allah hancurkan musuh musuh kita, dan semoga kita menjadi ummat yang Nabi Muhammad yang kuat aamiin ya robbal aalamii.

Wal affu minkum wassalamualaikum wrwb.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *