Mau tidak mau, suka tidak suka agenda PEMILU sungguh menyita perhatian seluruh Pimpinan Muhammadiyah di semua tingkatan. Secara kebetulan agenda Pemilu bersamaan dengan agenda konsolidasi organisasi Muhammadiyah di tingkat Cabang dan Ranting.
Oleh karena itu Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jakarta Selatan beberapa hari yang lalu mengadakan rapat koordinasi dengan seluruh Cabang dan Organisasi Otonom. Pimpinan Daerah mengingatkan kembali kepada cabang-cabang tentang agenda selanjutnya sesudah pelaksanaan Musyawarah Cabang selesai di akhir tahun 2023 yang lalu. Seperti biasa setelah selesai Musycab akan di ikuti dengan pelaksanaan Rakercab dan Musyawarah Ranting ( Musyran ). Inilah yang dingatkan kepada cabang-cabang bagaimana hasil Rakercab dan Musyrannya. Kalau ada permasalahan atau kendala dimana dalam pelaksanaannya bisa di share ke Pimpinan Daerah.
Dari arahan Ketua PDM Jakarta Selatan Abah Edy Sukardi tentang mensikapi dinamika bangsa saat ini, Muhammadiyah sebagai gerakan Islam dan dakwah amar ma’ruf nahi munkar serta sebagai kekuatan masyarakat madani yang besar dan terpercaya, akan tetap memberikan respon atas isu-isu penting dan dinamika masyarakat secara aktif dan mencerahkan. Hal itu merupakan bagian dari fungsi organisasi dakwah dan tajdid sesuai dengan posisinya sebagai organisasi keagamaan dan kemasyarakatan. Lanjut Beliau aktif mensikapi dinamika bangsa ini jangan sampai mengganggu agenda internalisasi, apalagi bulan Ramadhan sudah semakin dekat dan biasanya agenda program Muhammadiyah di bulan Ramadhan sangat padat.
Diakhir acara ada kesanggupan dari cabang-cabang untuk melaksanakan kegiatan Rakercab dan Musyran setelah selesai pemilu. Konsolidasi organisasi menghadapi Pemilu tetap dilaksanakan sesuai arahan Pimpinan Pusat maupun Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DKI Jakarta menciptakan pemilu damai. Pilihlah calon presiden dan Anggota Legislatif sesuai hati Nurani masing-masing. Melihat rekam jejak dan keberpihakan kepada masyarakat.