Jakselmu.id | Tashkent. –
Muhammadiyah Kebayoran Baru terus bergerak untuk menebarkan kebermanfaatan dan jaringan dengan dunia Internasional. Sebagaimana tagline Muhammadiyah Kebayoran Baru untuk menebarkan pencerahan dan kebermanfaatan bagi semesta.
Ketua PCM Kebayoran Baru ustaz Ahmad Said Matondang dengan Ketua Majelis Pelayanan Kesehatan Ummat, Dr. Ahmad, S.Psi, MSI melakukan penandatanganan kerjasama dengan Universitas Alfraganus di Kota Tashkent Uzbekistan pada akhir bulan April 2024 ini.
Kerja sama dengan Universitas yang memiliki Rumah Sakit untuk tempat praktek Fakultas Kedokteran serta Fakultas Agama dan Science ini dalam bidang dakwah, pendidikan, kesehatan serta pemberdayaan masyarakat.
Dalam kata sambutannya, Ketua Muhammadiyah Kebayoran Baru, Ustadz Ahmad Said Matondang mengatakan bahwa, kerja sama dengan Uzbekistan adalah salah satu terobosan baru mengingat Uzbekistan merupakan negeri para imam besar umat Islam. Uzbekistan telah melahirkan tokoh-tokoh Ilmuwan Islam yang telah memberikan pencerahan kepada peradaban dunia. Uzbekistan telah melahirkan Amirul Mukminin Fil Hadist yaitu Imam Bukhari yang kitab hadistnya merupakan kitab rujukan utama ummat Islam. Uzbekistan juga melahirkan tokoh hadis lainnya yaitu Imam At-Tirmidzi.
Selain itu, lanjut Ustadz Said Uzbekistan melahirkan tokoh Ilmuwan Islam seperti Ibnu Sina yang merupakan Penemu Kedokteran Modern di dunia. Imam Al-Maturidi, Al-Khawarizmi dan masih banyak lagi tokoh-tokoh penemuan ilmu pengetahuan yang dilahirkan oleh Uzbekistan. Uzbekistan adalah negeri yang diberkahi dengan melahirkan tokoh-tokoh peradaban dunia.
“Kerjasama dengan Uzbekistan menjadi sangat penting dalam rangka mengambil ruh dan atmosfer pencerahan dalam peradaban dunia sebagai mana cita-cita Muhammadiyah menjadi pencerah bagi semesta,” tambahnya.
Selanjutnya, Rektor Universitas Alfraganus, Mr. Makhmudov Muhammad Ismoil dalam sambutannya mengatakan bahwa sangat bangga dapat bekerja sama dengan Muhammadiyah yang merupakan Ormas Islam terbesar di Indonesia dan mungkin juga di dunia. Uzbekistan dan Indonesia khususnya memiliki banyak kesamaan terutama sebagai negara yang penduduknya mayoritas adalah muslim.
“Masyarakat Indonesia terkenal dengan keramahannya sebagaimana juga masyarakat Uzbekistan yang sangat humbleb dan ramah kepada siapapun. Oleh karena itu, kerjasama ini Insya Allah akan menjadi kerjasama yang sangat bermanfaat bagi kedua belah pihak,” imbuhnya.
Selain melakukan penandangan kerjasama, Ketua PCM Kebayoran Baru dan Ketua MPKU mengunjungi kota Samarkand yang merupakan kota tempat dimakamkannya Imam Bukhari dan kota kelahiran Ulama Besar Abu Laits Al-Samarqand. Rombongan juga mengunjugi kota Bukhara yang merupakan kota kelahiran Imam Bukhari dan Kota yang menjadi kelahiran aliran Tasawuf Naqsabandiyah. (Wan)
